Foto: Pekerja memuat tandan buah segar kelapa sawit untuk diangkut dari tempat pengumpul ke pabrik CPO di Pekanbaru, provinsi Riau, Indonesia, Rabu (27/4/2022). (REUTERS/Willy Kurniawan)
Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas harga komoditas pada perdagangan hari ini, Senin (14/7/2023), masih bergerak dalam tren pelemahan. Komoditas emas dan minyak mentah dunia bahkan terjun setelah rilisnya data ekonomi China.
Dari semua komoditas, hanya minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) yang mampu membukukan kenaikan harga.
China melaporkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3% (year on year/yoy) pada kuartal II-2023. Pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan kuartal I-2023 yakni 4,5% (yoy) tetapi jauh di bawah ekspektasi pasar yakni 7,3% (yoy).
Ekonomi Tiongkok hanya tumbuh 0,8% dibandingkan kuartal sebelumnya (quartal to quartal/qtq) pada periode April-Juni 2023. Pertumbuhan tersebut adalah yang terendah sejak kuartal III-2022.
Penjualan ritel China juga jeblok dan hanya tumbuh 3,1% pada Juni, terendah dalam lima bulan terakhir.
Melemahnya ekonomi China ini menjadi kekhawatiran pelaku pasar komoditas mengingat Tiongkok adalah konsumen terbesar untuk komoditas, mulai dari batu bara hingga emas.
0 comments:
Post a Comment